Minggu, 18 Desember 2011

Kado Ulang Tahun Untuk Bundaku Tersayang

MUHAMMAD FITRI YANDHI PRATAMA
Mahasiswa Teladan IAIN Antasari Banjarmasin 2011

“Ibu adalah inspirator pertamaku“ begitulah jawaban seorang M. Yandhi Pratama ketika ditanya mengenai sosok seorang ibu, saat berbincang ria di Payung Tarbiyah kemarin sore (15/12). Lelaki yang akrab disapa sebagai Yandhi ini sekarang mengambil jurusan Pendidikan Bahasa Inggris, Fakultas Tarbiyah  angkatan 2009 dan resmi dinobatkan sebagai Mahasiswa Teladan Se-IAIN untuk tahun 2011. Mendapat predikat sebagai mahasiswa teladan ,hal ini tidak menjadikannya berbangga diri  begitu saja “ predikat ini kadang menjadi PR beban untuk kaka, bukan berarti kaka menolak PR ini, namun kaka harus lebih mengintropreksi diri karena segala tindak-tanduk kaka akan menjadi perhatian orang lain” ujar yandhi yang juga aktif diberbagai organisasi baginya sebuah reward  merupakan cambukan agar lebih mengexplore diri menjadi pribadi yang lebih baik.
Text Box: NAMA L : Muhammad Yandhi Pratama
NAMA P : Yandhi/Fitri
TTL : Banjarbaru, 1 Mei 1990
Alamat : Wisma Studi Putera 3 IAIN Antasari (Ma’had Al-Jami’ah)
Pengalaman Organisasi : 
1. LDK Nurul Fata (2009)
2. Sanggar At-Ta’dib(2009)
3. HMI (2009)
4. Fosma (2009-2010)
5. HMJ-PBI (2010-2011)
6. UKMBD Taekwondo (2009-2011)
7. LPPQ (2011)
8. KSR-PMI (2011)
MOTTO HIDUP : There’s a will, there’s a way.Pada awalnya Yandhi mengikuti seleksi mahasiswa teladan hanyalah coba-coba selain masih mengakui kekurangannnya dalam berbagai persyaratan , namun karena dukungan beberapa dosen dan sesosok ibunyalah, akhirnya ia bisa menyabet gelar ini “ Unbelievable, sampai sekarangpun kaka masih tidak percaya, because my skill, attitude masih perlu pembinaan” terang Yandhi yang bercita-cita sebagai Dosen Bahasa Inggris ini. Ketika mengikuti berbagai tahapan seleksipun Yandhi mengaku sangat gugup“ kaka sangat nervous, dari tahap awal hingga sesi berikutnya, bahkan ketika kaka harus bersaing dengan senior dari fakultas lain” kata Yandhi tambahnya lagi dengan mimik wajahnya yang serius.
Persaingan yang dihadapinya ketika mengikuti seleksi cukuplah ketat disamping gelar dari tahun 2009-2010 disandang dari Fakultas Ushuluddin jurusan Tafsir Hadits, Yandhi bahkan tidak berharap terlalu banyak, namun sekali lagi sosok Ibunyalah yang selalu diingatnya  untuk mengembalikan semangatnya.
Anak yang ngakunya  hobby nulis ini juga bercerita tentang cerpen pertamanya yang dibuat ketika masih berada dibangku MtsN Model Martapura dengan judul ‘Jauh Dimata Dekat Dihati (Bundaku Tersayang)’ sesosok ibu yang ia sayangi, bahkan saking sayangnya dia selalu memandang foto ibunya jika merasa lelah dan malas untuk belajar, katanya untuk mengembalikan semangat. “ Ibu inspiratorku yang pertama, setelah motto hidupku, dialah ibu yang kuingat slalu ,yang membawaku sampai sekarang”.Tutur anak yang akrab disapa dengan Fitri dikalangan dosen ini.
Fakta unik yang melekat pada diri seorang Yandhi Pratama, ternyata dia asli keturunan Tionghoa, Kata nya dulu pada abad  ke 19 ada sebuah Kerajaan Keraton Martapura, dan pada waktu itu sekumpulan rakyat China berhijrah ke Martapura, rakyat china yang menetap disana lalu menikah dengan orang setempat , walhasil jadilah seorang Yandhi Pratama yang bermata sipit hasil asimilasi dari orang China dan  Martapura. ia  bahkan  paham  ketika mendengarkan orang China yang menggunakan bahasa Mandarin  , walaupun  katanya tidak bisa berbicara secara verbal.
Selain itu juga ia cukup menguasai Bahasa Arab dan Bahasa Inggris. Bahasa Jepang  dan Korea pun ia pelajari secara otodidak. Kemampuan berbahasanya ini ternyata sudah terasah waktu  masih duduk dibangku tsanawiyah dan aliyah, dan inilah yang membuatnya berani mengikuti pemilihan Mahasiswa Teladan dan salah satu faktor yang membuatnya selalu maju adalah motto hidupnya sendiri yakni  There’s a will, there’s a way .
Predikat yang didapatkannya sekarang adalah sebuah kado ulang tahun  untuk Ibunya tercinta ,beliau bernama Siti Rahmah yang berulang tahun tanggal 30 November 2011 tepat dua hari setelah Ibunya berulang tahun, Yandhi mendapatkan gelar itu.” beliau adalah hero bagiku, setiap ucapan beliau  adalah motivasi dalam hidupku, dan apa yang aku peroleh sekarang kupersembahkan untuk bundaku tersayang”. Kata  Yandhi ,dari lubuk hatinya yang paling dalam. (Muhibbah. LPM SUKMA)


Masukkan E-Mail Kamu


Comments :

0 komentar to “Kado Ulang Tahun Untuk Bundaku Tersayang”


Posting Komentar

Berikan Kritik dan Saran Kalian -
dengan Mengisi Kotak Komentar di Bawah ini !!