BEM IAIN Antasari mengadakan acara
Seminar Regional yang akan dilaksanakan pada hari Kamis, 17 November
mendatang di Auditorium IAIN Antasari Banjarmasin. Seminar Regional
dihadiri oleh para mahasiswa dan kalngan BEM se-Kalimantan dengan
narasumber para gubernur 4 wilayah Kalimantan.
Seminar Regional yang merupakan kongres lanjutan dari Forum BEM se-Kalimantan bertujuan agar para mahasiswa Kalimantan berpartisipasi dalam pembangunan otonomi daerah melalui forum ini. Seperti yang telah diketahui, selama ini sumber daya alam Kalimantan yang berlimpah, pengalokasian hasil daerah direkrut untuk pembangunan ibukota. Namun wilayah Kalimantan sebagai penghasil SDA hanya mendapatkan bagian yang sedikit. Dan yang lebih memprihatinkan lagi, pembangunan di daerah Kalimantan sendiri jauh dari kata maksimal. Selain mengkritisi masalah otonomi daerah, Seminar Regional yang dihadiri 200 universitas dsari penjuru Kalimantan ini juga membahas sistem perpolitikan dan hukum.
Seminar Regional ini juga diisi dengan sesi Olymiade Antasari yang merupakan ajang kompetisi UKM yang ada di lingkungan IAIN. Dan acara seminar pun dilanjutkan dengan Sidang Pleno pada malam hari. Sidang Pleno bertujuan untuk menetapkan AD/ART Forum BEM se-Kalimantan dan membicarakan tentang tata tertib serta pemilihan tuan rumah yang akan mengadakan acara kongres selanjutnya.
Dengan Seminar Regional ini diharapkan untuk mempererat tali silaturahmi dan koordinasi yang baik diantara BEM yang ada di Kalimantan, mengekstensikan BEM Kalimantan di kancah nasonal, dan berkiprah dalam sumbangsih peningkatan otonomi daerah.
Seminar Regional yang merupakan kongres lanjutan dari Forum BEM se-Kalimantan bertujuan agar para mahasiswa Kalimantan berpartisipasi dalam pembangunan otonomi daerah melalui forum ini. Seperti yang telah diketahui, selama ini sumber daya alam Kalimantan yang berlimpah, pengalokasian hasil daerah direkrut untuk pembangunan ibukota. Namun wilayah Kalimantan sebagai penghasil SDA hanya mendapatkan bagian yang sedikit. Dan yang lebih memprihatinkan lagi, pembangunan di daerah Kalimantan sendiri jauh dari kata maksimal. Selain mengkritisi masalah otonomi daerah, Seminar Regional yang dihadiri 200 universitas dsari penjuru Kalimantan ini juga membahas sistem perpolitikan dan hukum.
Seminar Regional ini juga diisi dengan sesi Olymiade Antasari yang merupakan ajang kompetisi UKM yang ada di lingkungan IAIN. Dan acara seminar pun dilanjutkan dengan Sidang Pleno pada malam hari. Sidang Pleno bertujuan untuk menetapkan AD/ART Forum BEM se-Kalimantan dan membicarakan tentang tata tertib serta pemilihan tuan rumah yang akan mengadakan acara kongres selanjutnya.
Dengan Seminar Regional ini diharapkan untuk mempererat tali silaturahmi dan koordinasi yang baik diantara BEM yang ada di Kalimantan, mengekstensikan BEM Kalimantan di kancah nasonal, dan berkiprah dalam sumbangsih peningkatan otonomi daerah.
Comments :
0 komentar to “BEMI IAIN : Seminar datangkan Mahasiswa Se-Kalimantan”
Posting Komentar
Berikan Kritik dan Saran Kalian -
dengan Mengisi Kotak Komentar di Bawah ini !!